My Story

Virtual Diary

Creative Blog

Kenali Program Bayi Tabung Bersama dr. Indra N.C Anwar, Sp.OG

by - Oktober 31, 2022

 



"Selalu ada harapan bagi mereka yang sering berdoa dan selalu ada jalan bagi mereka yang sering berusaha"


Bukan hanya sekali saya mengikuti pembicaraan mengenai program kehamilan oleh dr. Indra N.C Anwar, SpOG. Khususnya pasutri yang ingin sekali memiliki momongan. Banyak insight yang didapat mengenai social Freezing, kesuburan, memahami ovulasi serta prosedur inseminasi buatan dan bayi tabung atau in vitro fertilization (IVF).


Terlebih saya memiliki seorang kawan yang sudah hampir 10 tahun belum juga mendapatkan buah hati. Kiat-kiat serta insight baik yang didapat dari berbagai healthy talk bersama pakar-pakar yang expert di bidang kesuburan dan kehamilan, biasanya saya sampaikan padanya. 


Stigma yang berkembang di masyarakat kita, seringkali memojokkan wanita sebagai penyebab utama tidak terjadinya kehamilan karena masalah kesuburan. Faktanya, pria pun memiliki resiko yang sama. Masalah kesuburan bisa muncul akibat terganggunya sistem reproduksi pada wanita dan terjadinya penurunan kualitas serta kuantitas sperma pada pria. 





Pada Minggu pagi tanggal 30 Oktober 2022 saya menghadiri Morula Fertility Talkshow Grande, bertempat di Aston Imperial Bekasi Hotel & Conference bersama dr. Indra N.C Anwar, SpOG (Dokter Obgyn Morula IVF Jakarta). Beliau merupakan salah satu dokter kandungan terkemuka di Jakarta, yang telah berhasil membantu banyak pasangan berikhtiar mendapatkan momongan, baik lewat inseminasi maupun bayi tabung. Pembicara lainnya yang hadir di acara ini yaitu Ibu Verawaty Sinurat selaku Senior Embryologist Morula IVF Jakarta yang merupakan profesional medis yang sangat terlatih dan bertanggung jawab atas pengelolaan materi genetik (sperma dan telur) saat berkembang menjadi embrio. 


Banyak pasangan suami istri yang telah lama menikah namun belum memiliki momongan. Bahkan menurut dr. Indra, jika dalam setahun pasangan suami istri berhubungan seksual secara teratur tanpa menggunakan alat kontrasepsi, tetapi tidak terjadi kehamilan, maka hal ini sudah harus hati-hati mengenai gangguan kesuburan. Dalam kondisi demikian, maka perlu dilakukan evaluasi untuk mencari tahu penyebab dan penanganan dengan program kehamilan yang tepat. 





Memahami Ovulasi & Kesuburan


Tips utama dari dokter Indra N.C Anwar, SpOG yang masih saya ingat, "Ketahui lebih dahulu siklus menstruasi. Jika sudah paham dan mengetahui siklusnya maka akan meningkatkan peluang untuk hamil. Fase pertama dimulai dengan hari pertama pendarahan, sehingga tubuh mulai melepaskan hormon, seperti hormon perangsang folikel (FSH), yang membuat telur di dalam ovarium tumbuh. Antara hari 2 dan 14, hormon-hormon itu membantu menebalkan lapisan rahim untuk mempersiapkan telur yang akan dibuahi. Tahap ini disebut tahap folikuler."


Sebagai seorang calon ibu kita harus bisa melacak, kapan hari paling subur dalam diri kita. Karena setiap orang tentu akan berbeda siklus haid dan masa suburnya. Umumnya, peluang terbaik untuk hamil adalah saat hubungan seks terjadi 1-2 hari sebelum ovulasi. Jika kalian memiliki siklus 30 hari yang teratur, maka hitung mundur 14 hari dari saat periode berikutnya dimulai. Kalian juga bisa gunakan kalkulator ovulasi online atau perangkat ovulasi dan kesuburan yang dijual bebas untuk mengetahui kesuburan.


Apa Saja Sih Definisi Gangguan Kesuburan?

Hal-hal yang mempengaruhi kesuburan:


  • Berat Badan. Berat badan tentunya dapat mempengaruhi kesuburan. Jika kalian kelebihan berat badan dan obesitas maka peluang untuk hamil akan kecil. Menurunkan berat badan dapat meningkatkan peluang untuk hamil.

  • Usia. Kesuburan menurun seiring bertambahnya usia, terutama setelah pertengahan 30-an. 

  • Stress. Terlalu banyak pikiran dan stress juga merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kesuburan

  • Pola hidup tidak sehat


Dalam mempersiapkan kehamilan dalam usia berapa pun dokter Indra N.C Anwar, SpOG menyarankan untuk konsultasi kehamilan lebih dahulu, terlebih jika usia diatas 35 tahun ke atas yang memiliki resiko tinggi dalam kehamilan. Dengan adanya konsultasi sejak awal program kehamilan, maka resiko-resiko yang ditimbulkan akan terdeteksi lebih dini untuk segera dicarikan solusinya. 


Namun apabila tidak memungkinkan melakukan pembuahan kehamilan secara alami, maka program inseminasi bisa dipertimbangkan, bahkan jika ada faktor kesuburan yang berat, maka opsi bayi tabung atau in vitro fertilization (IVF) bisa jadi solusi yang tepat.





Indikasi Program Bayi Tabung


Beberapa indikasi permasalahan kesuburan jika kalian hendak melakukan program bayi tabung 

  • Kedua saluran telur tersumbat

  • Kualitas sel telur yang kurang baik seperti pada endometriosis

  • Usia perempuan sudah lanjut

  • Kualitas sperma yang buruk 

  • Disfungsi seksual


Syarat-syarat Program Bayi Tabung atau In Vitro Fertilisation (IVF) di Indonesia


Berikut ini syarat-syarat yang harus dipenuhi apabila Anda dan pasangan ingin melakukan program bayi tabung di Indonesia. 

  • Siap secara mental (Program bayi tabung merupakan salah satu ikhtiar untuk memiliki buah hati, sehingga pasangan yang mengikuti program ini harus siap dengan kegagalan) Namun di Morula tingkat keberhasilan program IVF Morula Jakarta mencapai 72% 

  • Siap secara finansial

  • Harus pasangan suami-istri yang sah dan tidak menggunakan donor sperma atau telur dari bukan pasangan 

  • Calon ibu belum menopause 

  • Calon ibu tidak memiliki penyakit yang dapat diperberat oleh kehamilan, seperti penyakit jantung

  • Kondisi rongga rahim sehat (tidak didapatkan mioma, polip, dan perlekatan yang mengganggu rongga rahim), karena rongga rahim nantinya penting untuk penempelan embrio (janin). Apabila didapatkan kelainan pada rongga rahim tersebut, maka harus dilakukan tindakan operatif terlebih dahulu sebelum dilakukan penanaman embrio ke dalam rahim.

  • Tidak didapatkan cairan pada salah satu atau kedua saluran telur (hidrosalping). Apabila ini terjadi, maka harus dilakukan tindakan berupa laparoskopi operatif untuk mengangkat saluran telur yang terkait untuk mencegah leakage cairan dari saluran telur ke dalam rongga rahim yang nantinya dapat mengganggu penempelan embrio.

  


Proses IVF


Bagi wanita, membuat embrio melalui IVF dimulai dengan hiperstimulasi ovarium terkontrol, proses yang menyebabkan ovarium mematangkan lebih dari satu sel telur. Hal ini diupayakan untuk mengumpulkan banyak sel telur sekaligus. Selama prosedur pengambilan telur, dokter menggunakan jarum untuk menusuk folikel matang dan mengumpulkan cairan di dalamnya. Setelah langkah ini, ahli embriologi mengambil cairan ini untuk diperiksa di bawah mikroskop untuk mengidentifikasi dan memisahkan telur yang terkandung di dalamnya. Setelah telur dikumpulkan dan sperma dicuci dan disiapkan, ahli embriologi mulai bekerja. Tujuannya adalah untuk menggabungkan sperma dan telur untuk membuat embrio, dan kemudian dengan hati-hati memantau perkembangannya. Kini, dengan kecanggihan teknologi embrio bagus dan normal bisa diketahui. 


Perawatan infertilitas dapat mencakup obat kesuburan untuk merangsang ovulasi, dan fertilisasi in vitro, yang melibatkan pengangkatan sel telur dari indung telur, membuahinya, dan kemudian menanamkannya ke dalam rahim. Dokter hanya bisa sampai di tahap ini, karena menempelnya embrio ke rahim, belum bisa dibantu oleh dokter. 


Prosedur IVF


  • Tahapan Persiapan (mempersiapkan beberapa dokumen penting seperti buku nikah resmi, KTP suami istri)

  • Tahap konsultasi (pemeriksaan USG dan Screening)

  • Tahap simulation Hormon (Proses ini berlangsung selama 8-10 hari)

  • Tahap Supresi dan Ovulasi 

  • Tahap Ovum Pick Up

  • Tahap Laboratorium IVF

  • Tahap Embrio Transfer

  • Tahap penguatan (dibutuhkan obat-obatan khusus untuk memperkuat dinding rahim)

  • Tahap pemeriksaan rutin




Tidak Perlu Jauh Ke Luar Negeri, Teknologi di Morula IVF sudah Sangat Canggih dan Sejajar dengan Klinik Asia Pasifik 


Bagi kalian yang sangat mendambakan buah hati hadir sebagai anggota baru kecil di rumah kalian, namun bingung untuk memulai dari mana, bisa konsultasikan saja lebih dahulu bersama dr. Indra N.C Anwar, SpOG (Dokter Obgyn Morula IVF Jakarta) maka beliau akan membantu mencarikan solusi yang terbaik di Morula IVF Jakarta, gak perlu jauh-jauh keluarga negeri karena Morula IVF memiliki standar Internasional dan sejajar dengan klinik bayi tabung di Asia Pasifik dibekali teknologi canggih PGT-A yang telah terbukti meningkatkan keberhasilan IVF sebesar 70% (tanpa PGT-A hanya 40%), IMSI, ERA yang merupakan analisis yang menentukan kapan waktu yang tepat untuk melakukan transfer embrio dengan biopsi endometrium (dinding rahim). Terbukti meningkatkan tingkat keberhasilan hingga 73%, Timelapse, Egg Banking, Sperm Preservation, Embryo Preservation, Chromosome Detection: 46XX or 46XY. 


Tingkatkan kemungkinan memiliki buah hati dengan dr. Indra N.C. Anwar, SpOG di Morula IVF Jakarta. So, jangan pernah stress ya, karena belum dikarunia buah hati. Usaha maksimal dan tentunya doa harus dilakukan. Good Luck calon mama. 



You May Also Like

13 komentar

  1. Terima kasih kak, sangat bermanfaat sekali ini. Cuma kalau masalah bayi tabung ini mesti dipikir matang-matang ya terutama soal dana yang dikeluarkan.

    BalasHapus
  2. Nah, kebetulan saya ada teman yang sepertinya sedang mengumpulkan informasi tentang bayi tabung ini. Izin saya share yah, kak.

    BalasHapus
  3. Ini bacaan bagus buat temanku. Temanku dan suaminya sudah lama belum punya anak. Kayaknya mereka harus kenalan dengan program bayi tabung begini.

    BalasHapus
  4. Morula IVF ini terkenal ya, aku kalau nggak salah sering denger dari vlognya artis/selebgram gitu. Semoga pejuang garis dua bisa semangat dan optimis terus apalagi dengan adanya program bayi tabung di sana ^^

    BalasHapus
  5. Kalau di kampung saya seperti bayi tabung ini masih pro dan kontra. Banyaknya yg nyinyir, maklum wawasan dan pengetahuan masih rendah
    Apalagi bayi tabung biaya gak sedikit ya

    BalasHapus
  6. Kudu banget nih teknologi bayi tabung disosialisasikan. Saya punya teman juga berhasil punya anak dua kali dari hasil bayi tabung. Anak yang kedua malah dapatnya kembar.

    BalasHapus
  7. Kalau mau bayi tabung harus punya persiapan matang ya mulai dari mental juga budget smoga sukses dan berhasil ya yang melakukan bayi tabung

    BalasHapus
  8. Buat calon orangtua perlu juga baca artikel ini sebagai edukasi biar nantinya lebih siap mental karena sudah punya bekalnya *) nunjuk diri sendiri wkwkk

    BalasHapus
  9. Sekarang saya lebih paham tentang proses IVF mbak. Dan Morula sudah terkenal dgn tingkat keberhasilan tinggi ya program bayi tabung ya. Mau rekomendasikan buat saudara yg masih ikhtiar menanti buah hati

    BalasHapus
  10. ada salah satu teman kantor yang saat iini sedang program hamil nih dan doi juga sedang penasaran dengan bayi tabung. nanti mau saya kasih link artikel ini yaa

    BalasHapus
  11. Syarat-syarat yang disampaikan untuk program bayi tabung didalam artikel ini sangat lengkap, admin saya izin share 🙏

    BalasHapus
  12. aku pernah juga nih ikut kulwap sama dr Indra, emang yaa penting banget tau seluk beluk kesuburan buat pasutri, belakangan aku juga kenal beberapa teman pejuang garis dua dan lagi proses bayi tabung. Semangat buat kita kita para pejuang garis dua

    BalasHapus
  13. teknologi ivf dan bayi tabung ini memang sangat membantu ya kak bagi pasangan yang sudah lama menikah dan belum dikaruniai keturunan. alhamdulillah sih sekarang sudah nggak perlu lagi ke luar negeri buat melakukan prosesnya jadi setidaknya biayanya juga bisa lebih murah

    BalasHapus