My Story

Virtual Diary

Creative Blog

Ciptakan Kreativitasmu dengan ASUS Vivobook S14 Bertenaga AI

by - Mei 16, 2025




Ada sesuatu yang menyenangkan dari menunggu. Kadang menanti adalah bentuk lain dari percaya—bahwa akan ada sesuatu yang datang, hadir dan memberi. Tepat pada tanggal 15 Mei 2025, di Mövenpick Hotel, Jakarta City Centre, menjadi salah satu bentuk penantian itu. Peluncuran ASUS Vivobook S14. Acara ini bukan sekadar agenda teknologi. Ia adalah cerita tentang masa depan, tentang desain cerdas yang ingin bertahan lebih lama, tentang apa yang kita butuhkan di tengah hidup yang terus berpacu dengan waktu dan semua hal yang patut kita syukuri karena semua semakin dipermudah. 


Sekarang ini, punya laptop yang sekadar cepat aja udah nggak cukup. Kita butuh yang bisa “ikut mikir”, bantuin kita kerja lebih cepat, dan bikin semua terasa lebih simpel. ASUS Vivobook S14. hadir menjawab kebutuhan itu—sebuah laptop AI yang tipis, ringan, tapi punya otak pintar di dalamnya.


***




Saya datang lebih awal. Jam 11:00 pagi, Jakarta belum terlalu sibuk. Tapi Mövenpick sudah berdenyut. Ada yang sedang memasang backdrop. Ada suara teknisi mengecek audio. Ada kru yang mengatur kamera—karena acara ini juga akan disiarkan langsung di kanal YouTube dan Facebook ASUS Indonesia.



Vivobook S14 Launch, begitu mereka menamakannya. Dengan embel-embel tagline “Intelligent Design with AI Lasting Power”. Kalimat yang diulang-ulang seperti mantra. Tapi saya tidak datang untuk sekadar melihat peluncuran teknologi. Saya datang untuk mengamati. Bagaimana orang-orang memaknai teknologi. Bagaimana sebuah benda—yang bisa dilipat dan dibawa—bisa begitu penting dalam hidup seseorang.


Dan saya yakin, ASUS tahu itu. Mereka tidak lagi hanya menjual spesifikasi, namun juga gaya hidup dan masa depan. Kali ini saya tertarik melihat spesifikasi Vivobook S14 (S3407CA) yuk mari kita bedah. 


Apa yang Baru dari Vivobook S14 (S3407CA)? Yuk, kita bahas satu per satu keunggulannya!


Saya duduk di barisan tengah. Di depan saya, seseorang sedang mengetik cepat di ponselnya. Mungkin wartawan. Mungkin content creator. Lalu layar besar di panggung menyala. Musik bergema. Dan hadir lah Vivobook S14.


Layar Jernih & Audio Nendang


Soal tampilan, laptop ini memiliki desain yang minimalis dan modern dengan dua varian warna Matte Grey & Cool Silver yang bisa kalian pilih. Sudah Smart Gesture Touchpad, Full I/O Ports serta punya layar 14 inci dengan rasio 16:10 dan resolusi 2.5K (2560 x 1600). Panel IPS-nya bikin sudut pandang jadi lebih luas dan warna tetap akurat dari berbagai arah. Enak banget buat kerja lama-lama, nonton, atau ngedit konten visual. Desainnya ramping. Sudut-sudutnya tajam tapi tetap terasa elegan.


Untuk urusan suara, ASUS kasih teknologi Dirac Audio—yang bikin kualitas audio jadi lebih bersih dan jernih. Mau meeting online, dengerin musik, atau nonton film, semuanya terasa lebih hidup.



Prosesor Canggih dengan Performa dan Kecerdasan Buatan Terdepan


ASUS Vivobook S14 (S3407CA) ditenagai oleh prosesor generasi terbaru Intel® Core™ Ultra, yang dirancang untuk menghadirkan kinerja tinggi, efisiensi daya, dan dukungan AI yang cerdas. Tersedia dalam dua varian prosesor unggulan:


1. Intel® Core™ Ultra 7 255H

Beroperasi pada kecepatan dasar 2.0 GHz dan mampu meningkat hingga 5.1 GHz melalui teknologi Turbo Boost. Prosesor ini memiliki 16 core dan 16 thread, serta dilengkapi cache sebesar 24MB untuk multitasking yang lebih lancar dan responsif. Kecerdasan buatan-nya didukung oleh Intel® AI Boost NPU (Neural Processing Unit) dengan kemampuan pemrosesan AI hingga 13 TOPS (Trillion Operations Per Second), memungkinkan pengolahan AI secara lokal dengan efisiensi tinggi.


2. Intel® Core™ Ultra 5 225H

Hadir dengan kecepatan dasar 1.7 GHz dan mampu melaju hingga 4.9 GHz, prosesor ini membawa 14 core dan 16 thread, serta cache 18MB. Sama seperti varian Ultra 7, prosesor ini juga dibekali Intel® AI Boost NPU hingga 13 TOPS, menjadikannya pilihan ideal untuk aktivitas harian, kerja profesional, maupun hiburan berbasis AI.

Dengan arsitektur hybrid terbaru dari Intel, kedua prosesor ini mampu menggabungkan performa luar biasa dengan efisiensi daya optimal, sekaligus memaksimalkan pengalaman komputasi yang semakin cerdas berkat integrasi AI di tingkat hardware.


Kapasitas Besar, Kecepatan Super


Laptop ini dilengkapi dengan RAM 16GB DDR5 yang memberikan performa multitasking super cepat dan efisien. RAM ini juga dapat di-upgrade untuk kebutuhan masa depan.

Untuk penyimpanan, tersedia 1TB SSD M.2 NVMe PCIe 4.0 yang menawarkan kecepatan baca/tulis luar biasa cepat, sehingga membuka aplikasi dan transfer data jadi lebih gesit tanpa hambatan.


Performa AI yang Ngebut: 45 TOPS NPU


Salah satu hal yang paling mencolok dari laptop ini adalah kemampuan AI-nya. Di dalam bodi rampingnya, ada prosesor Snapdragon™ X yang ditenagai oleh NPU (Neural Processing Unit) dengan performa hingga 45 TOPS (Trillions of Operations Per Second). Angka ini bukan cuma sekadar keren di atas kertas, tapi benar-benar terasa ketika kamu mulai menggunakannya.


Yang menjadi sorotan adalah dua hal: AI dan daya tahan baterai. ASUS menyebutnya “AI Lasting Power”. Laptop ini dibekali dengan fitur AI yang mampu menyesuaikan performa dengan penggunaan, mengoptimalkan daya, bahkan menjaga suhu agar tetap nyaman digunakan dalam waktu lama.


Dan ini bukan omong kosong marketing. Saya sempat mencobanya di booth demo. Laptop ini bisa bertahan lebih dari 16 jam pemakaian aktif. Bayangkan, satu hari penuh tanpa harus mencari colokan listrik.


Laptop ini bisa mempercepat proses editing, membantu mengenali pola kerja kamu, dan menjalankan fitur-fitur berbasis AI dengan lebih mulus. Bekerja jadi lebih intuitif, karena laptop ini bisa “belajar” dari cara kamu menggunakannya.




Cocreator & StoryCube: Asisten Kreatif di Laptop Kamu


Ada dua fitur AI bawaan ASUS yang patut kamu coba: Cocreator dan StoryCube.


Cocreator ini cocok banget buat kamu yang sering stuck cari ide atau bikin konten. Kamu bisa memanfaatkan AI untuk bantu menyusun prompt, menyarankan kalimat, atau bahkan mencari inspirasi visual. Cocreator hadir buat bantu kamu tetap kreatif, tanpa harus mulai dari nol setiap waktu.


StoryCube adalah aplikasi khusus dari ASUS untuk mengelola file digital, terutama foto dan video. Dengan bantuan AI, kamu bisa mengatur aset-aset visual kamu dengan lebih rapi, cepat, dan praktis. Jadi, nggak ada lagi tuh drama cari foto buat presentasi yang "hilang" entah di folder mana.


Teknologi yang Mengerti Penggunanya


Dari sekian banyak fitur yang diperkenalkan, saya jatuh cinta pada sesuatu yang terdengar sepele: AI Noise Cancelation. Fitur ini bekerja dengan menyaring suara bising saat video call. Saya membayangkan, seorang ibu yang bekerja dari rumah dengan anak kecil di sekitarnya. Atau seseorang yang harus ikut rapat dari kafe. Laptop ini mengerti bahwa dunia yang berisik ini perlu laptop dengan meredam kebisingan. 


Ada juga fitur Adaptive Dimming. Saat kita menjauh dari laptop, layar akan meredup sendiri. Hemat daya dan menjaga privasi. Hal kecil, tapi terasa personal.


ASUS menggabungkan teknologi dengan sensitivitas terhadap realitas sehari-hari. Laptop bukan hanya alat kerja. Buat saya bagian dari teman. Ia tahu kapan kita butuh diam, kapan butuh fokus, dan kapan hanya ingin menonton film dengan kualitas visual terbaik.


Fitur Copilot: Bantuin Kamu Cari Jawaban Lebih Cepat


Laptop ini juga mendukung fitur Copilot, yang bisa diakses dengan cepat melalui tombol bawaan di keyboard ASUS, untuk bantu kamu cari informasi, merangkum dokumen, atau sekadar brainstorming ide. Copilot bikin kamu bisa kerja lebih cerdas, karena semua insight dan jawaban bisa diakses dalam hitungan detik.



Ringan, Tangguh, dan Baterai Awet


Dengan bobot hanya 1.35 kg dan ketebalan 15.9 mm, Vivobook S14 ini ringan banget buat dibawa ke mana-mana. Untuk Mereka yang Bergerak dan produktif


Vivobook S14 ini seperti diciptakan untuk generasi yang terus bergerak. Freelancer, digital nomad, mahasiswa, pekerja hybrid, bahkan ibu rumah tangga yang juga menjalankan bisnis daring. Selain ringan dan mudah untuk dibawa kemana-mana. Laptop ini juga cukup tangguh untuk menjalankan software berat sekalipun, berkat prosesor Intel Core Ultra Series terbaru dan RAM hingga 32GB.


Tapi jangan salah, meski ringan, laptop ini tangguh—karena sudah lulus uji ketahanan standar militer AS (US Military Grade).


Soal daya tahan baterai juga nggak kalah oke. Kapasitasnya 70Wh dan sudah mendukung pengisian cepat lewat USB Type-C. Jadi kamu bisa kerja lebih lama tanpa khawatir lowbat di tengah-tengah deadline.




Konektivitas Lengkap untuk Produktivitas Maksimal


Laptop ini hadir dengan port lengkap yang mendukung multitasking tanpa hambatan, termasuk 2x USB4 Type-C untuk transfer data super cepat dan koneksi ke berbagai perangkat modern, 2x USB 3.2 Gen1 Type-A untuk perangkat USB standar, 1x HDMI untuk kebutuhan presentasi atau tampilan layar eksternal, serta 1x audio combo jack yang praktis untuk menghubungkan mikrofon dan headphone dalam satu port.


Aman & Terjamin


Laptop ini juga punya kamera Full-HD yang dilengkapi dengan face recognition biometric. Jadi kamu bisa login hanya dengan melihat layar—nggak perlu ketik password lagi.


Dan yang bikin makin tenang, ASUS kasih garansi internasional 3 tahun, termasuk 1 tahun ASUS VIP Perfect Warranty yang menanggung 100% biaya perbaikan dan suku cadang kalau rusak karena kelalaian pemakaian.


Namun yang paling saya suka, tak hanya tentang teknologinya. Tapi filosofi di baliknya. Ada kesan bahwa ASUS sedang ingin berkata, “Kami tahu kamu lelah. Kami tahu kamu butuh sesuatu yang bisa diandalkan.”


Price 

Rp13.799.000 (Core™ Ultra 5)

Rp15.799.000 (Core™ Ultra 7)


Tentang Sebuah Pilihan


Seusai acara, saya sempat duduk di lobi hotel. Membuka laptop saya yang lama, yang sudah mulai terasa berat dan cepat panas. Saya berpikir, mungkin memang saatnya mengganti. Tapi lebih dari itu, saya merasa ASUS sedang membawa kita ke percakapan yang lebih dalam. Bahwa teknologi bukan lagi soal cepat, kuat, atau keren. Tapi soal bisa bertahan. Soal bisa mendampingi.


Vivobook S14, bagi saya, adalah bentuk baru dari pilihan. Pilihan untuk bekerja lebih ringan. Pilihan untuk percaya bahwa benda yang kita bawa setiap hari bisa sedikit mengerti kita. Dan mungkin, itu yang paling kita butuhkan hari ini.


Hari itu, bukan hanya tentang peluncuran laptop. Tapi tentang bagaimana kita melihat masa depan—dengan teknologi yang lebih manusiawi, lebih personal. Dan jika ASUS benar-benar ingin menciptakan desain cerdas yang tahan lama, saya harap mereka juga tahu: yang bertahan bukan hanya benda, tapi juga perasaan.

Dan saya, keluar dari Mövenpick dengan satu hal dalam kepala: mungkin memang ada teknologi yang dibuat dengan hati yang sangat dibutuhkan masa kini. Dan Vivobook S14, setidaknya, mencoba membuktikannya.






You May Also Like

0 komentar