My Story

Virtual Diary

Creative Blog

Langkah Kecil Menuju Sehat Bersama Demfarm

by - Oktober 03, 2022

 

Vegetarian


Sayangi bumi bermula dari kegiatan baik sehari-hari yaitu mengkonsumsi makanan segar dan sehat. 


Hidup sehat bermula dari apa yang kita makan loh! 


Pemilihan pola makan yang sehat akan membantu agar tubuh tetap bugar. Jadi selalu perhatikan pola makan sehat kalian ya, sehingga terhindar dari segala macam penyakit seperti jantung, kanker dll. 


Beralih untuk mulai merubah kebiasaan baik untuk konsumsi makanan sehat menjadi bagian dari aksi nyata mencintai lingkungan, jika dilakukan berkelanjutan. Gaya hidup sehat ini, sebenarnya sudah ada sejak zaman dulu. Beberapa tokoh yang terkenal sebagai vegetarian diantaranya: Mahatma Gandhi, Leonardo da Vinci, Phytagoras dan masih banyak lagi. Bahkan di zaman sekarang seolah menjadi trend baik yang berkembang karena orang-orang semakin sadar dengan dampak perubahan iklim dan menginginkan tubuh sehat serta berumur panjang.


Indonesia Salah Satu Negara Agraris Terbesar di Dunia


Sebagai negara agraris, stok pangan kita sangat terpenuhi karena kaya akan sumber daya alamnya. Negara Indonesia dianugerahi lahan yang subur. Terlebih jika berkunjung ke dataran tinggi seperti Puncak, Ciwidey dan lokasi lainnya. Kalian akan mudah menemui lahan perkebunan sayur-mayur segar yang membentang dan murah harganya. 


Agroekosistem tidak bisa dipisahkan dalam segi kesehatan dan manusia karena saling berkaitan. Seperti halnya sayuran dan buah-buahan, jika dikonsumsi jangka panjang akan menciptakan pola hidup sehat sekaligus punya peran menjaga bumi kita sehat juga.


"Makanan segar langsung dari alam, bisa menjadi pilihan mengurangi dampak buruk pada bumi"


Serem gak sih ketika melihat makin menggunungnya sampah plastik akibat limbah makanan? Konsumsi makanan sehat memberikan manfaat yang lebih sehat dirasakan tubuh. Badan jadi fit dan bonus berat badan ikut turun, hehe. Walaupun intinya lebih ingin ke sehat. 


Pola makan yang buruk dan terlalu banyak konsumsi gula membuat berat badan cepat sekali bertambah. Terlebih terjadinya pemanasan global dan cuaca yang tidak menentu karena perubahan iklim akibat ulah manusia itu sendiri. Hal ini yang menjadi pertimbangan saya, untuk memulai mengubah pola pikir dan pola hidup. Selain bermanfaat untuk tubuh, lingkungan kita juga terjaga. 


Makan buah dan sayuran juga tetap kenyang kok dan tidak harus mahal. Ada banyak problematika masyarakat dengan mindset, jika ingin menjadi vegetarian budget uang belanja mesti membengkak. Banyak bahan makanan untuk menu tradisional yang disajikan harganya terjangkau seperti: bayam, katuk, tumis buncis, brokoli, gado-gado, karedok dll. 


Mengkonsumsi daging merah dan olahannya, selain berdampak bagi kesehatan, maka akan terjadi gangguan yang berhubungan dengan polusi, perubahan iklim dan krisis lingkungan dini. Kreasikan isi piringmu mulai sekarang dengan konsumsi sayuran dan buah sehingga kita punya peran dan tanggung jawab pada diri dan sekitarnya. 


Zero Waste Lifestyle


Limbah makanan atau sampah makanan tentunya menjadi permasalahan global yang sangat serius. Banyak negara yang mulai mengurangi produksi limbah makanan seperti plastik dan styrofoam. Limbah makanan tersebut tentu akan merusak lingkungan dan ekosistem karena sulit terurai.

Sampah plastik yang semakin menggunung inilah yang menjadi perhatian dan tanggung jawab kita bersama dan sangat berdampak pada bumi baik dari proses produksi, pembuangan limbah dan pembakaran yang menghasilkan emisi karbon yang cukup tinggi. 


3 Days Challenge Demfarm


Hari Vegetarian Sedunia dan 3 Days Challenge Demfarm 


Dalam rangka Hari Vegetarian Sedunia, Demfarm mengajak masyarakat di Indonesia untuk lebih peduli pada lingkungan. Dimulai dari cara yang sederhana, yaitu menerapkan pola makan sehat dengan konsumsi buah dan sayur. Saya bahkan mengikuti Challenge selama 3 hari dari Demfarm untuk menjadi Demfarm Vegetarian dengan mengkonsumsi sayur dan buah sekaligus upaya mencintai lingkungan. 


Mulailah dari keluarga kecil lebih dahulu, mendidik anak-anak di rumah untuk berupaya meminimalisir sampah. Seperti halnya yang saya lakukan dengan memberikan edukasi ringan melalui gaya hidup irit sampah yaitu selalu membawa bekal dari rumah melalui wadah tempat makan, membawa alat makan dan minum sendiri.


Saya mewajibkan anak-anak untuk mengkonsumsi makanan sehat seperti sayuran dan buah sebagai pola hidup sehat sehari-hari. Di rumah, sejak anak-anak kecil, sayur dan buah harus ada, agar asupan serat terpenuhi, pencernaan mereka juga sehat. Justru anak saya yang paling besar jika tidak ada sayur selalu komplain. Jika sejak kecil sudah dididik untuk menyukai sayur dan buah, maka ketika dewasa lebih mudah menerapkan pola makan vegetarian yang berkelanjutan. 


Belajar mengontrol dan memilih asupan makanan saat mengikuti Challenge Demfarm dan menjadi Demfarm Vegetarian memberikan manfaat langsung pada tubuh. Tubuh dengan alami mendetoks dan mengeluarkan racun-racun, setelahnya badan terasa lebih enteng dan ringan. Malam harinya saya lakukan gerakan sehat dengan olahraga kecil selama 30 menit supaya badan bergerak. 


Hari Vegetarian Sedunia



Solusi Efektif Mengurangi Sampah dan Limbah Makanan 


Belanja Bahan Makanan di Pasar Lokal


Dengan berbelanja makanan di pasar lokal maka kita bisa menyiapkan kantong belanja sendiri sehingga dapat meminimalisir penggunaan sampah plastik. Langkah kecil untuk menjaga lingkungan dimulai dari berbelanja ke pasar. 


Menyimpan Bahan Makanan dengan Rapi dan Benar 


Dengan penyimpan bahan makanan yang rapi dan benar sesuai suhunya, maka makanan akan lebih awet dan lebih tahan lama sehingga tidak mudah busuk dan terbuang.


Berkreasi dengan Memasak Bahan Sisa yang Ada di Dapur


Seorang ibu rumah tangga harus kreatif dalam mengelola bahan makanan di rumah termasuk bahan sisa yang ada di dapur. Seperti halnya sisa sayuran yang ada bisa dijadikan bahan menu masakan baru dari hasil campuran makanan sisa. Contohnya roti yang hampir expired bisa dijadikan garlic bread yang dipotong dadu untuk pelengkap soup cream mushroom, aneka sayuran yang tinggal sedikit bisa dijadikan capcay dll. 


Pupuk Kompos dari Sisa Makanan


Sisa makanan yang tidak bisa dikonsumsi seperti cangkang telur, sisa sayuran, kulit buah-buahan, ampas teh dan kopi, jangan langsung dibuang ke tong sampah ya! Bisa dijadikan pupuk kompos. Sehingga tindakan ini justru menjadi bagian yang dapat berkontribusi dalam pergerakan penghijauan dan menyuburkan tanaman di lingkungan kalian. 


Langkah Kecil Menuju Sehat Bersama Demfarm 


Saat menyimak ig live bersama Demfarm pada tanggal 3 Oktober ada banyak kiat dan tips hidup sehat bersama narasumber Dr Sylvia Irawati M.Gizi Dipl.IBLM (Founder Nutri dan Beyond) Dokter Spesialis Gizi dan Kak Yulianti Basri (Owner Bontang Food).


Sehat bermula dari apa yang kita makan, sehingga #KreasikanPiringMu untuk meningkatkan kebiasaan hidup sehat dengan kandungan makanan yang sesuai kebutuhan nutrisi ideal. 

 

Nutrisi Ideal 


Ada dua zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh dalam pemenuhan makanan sehari-hari yaitu:

  • Makronutrien (Karbohidrat, lemak Protein yang menghasilkan energi)
  • Mikronutrien (Vitamin dan mineral) 


Asupan Kedua zat gizi ini jika terpenuhi maka tubuh akan dapat beraktivitas dan menjalankan fungsinya dengan baik. 


Tidak ada makanan yang super dan lengkap nutrisinya, upayakan mengisi piring dengan makanan yang berwarna-warni sehingga bisa saling melengkapi. 


Menurut Dr Sylvia Irawati M.Gizi Dipl.IBLM (Founder Nutri dan Beyond) Dokter Spesialis Gizi

"Pola hidup masyarakat Indonesia kebanyakan hanya mengkonsumsi serat kurang dari 5% saja. Sedangkan konsumsi Karbon justru meningkat di 68% yang seharusnya hanya 50-60% dari total kebutuhan kalori harian. Diharapkan variasi kebutuhan pangan nabati setidaknya mencangkup 40 jenis perminggu untuk memenuhi kebutuhan nutrisi" 


40 jenis pangan nabati untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tidak sulit sebenarnya untuk dicapai karena dalam satu masakan seperti capcay, karedok dan gado-gado, masing-masing dalam satu menu saja sudah terdiri dari bermacam-macam sayuran. Sayuran dan buah kaya akan serat yang memiliki manfaat untuk kesehatan yaitu: memaksimalkan penyerapan nutrisi dan makanan, menjaga kadar gula darah normal, menjaga daya tahan tubuh dan masih banyak lagi.


Buat kalian yang memiliki masalah pada asam urat. Mungkin sempat terbersit, apakah makanan bersantan tidak boleh untuk dikonsumsi? Menurut Dr. sylvia, sebenarnya boleh-boleh saja. Makanan yang berlemak boleh dimakan, namun sebaiknya hanya untuk sekali masak dan tidak dihangatkan berulang kali agar tidak mengubah lemak menjadi lemak jahat. 


Sedangkan gado-gado bagi penderita asam urat juga tidak perlu dihindari, tetapi perlu dikurangi karena mengandung kacang yang memicu asam urat. Namun ada beberapa makanan yang justru harus dihindari bagi penderita asam urat adalah daging merah, jeroan dan seafood.


Kiat dan Tips Menuju Hidup Sehat

  • Memperhatikan apa yang dimakan dengan mempertimbangkan nutrisi
  • Mengkonsumsi sayur dan buah
  • Menjaga Kesehatan
  • Mengurangi Sampah Sekali Pakai dan membawa Wadah Makan dan Minum Sendiri
  • Menjaga Kelestarian Lingkungan 


Langkah kecil menuju sehat, sudah saya lakukan juga saat mengikuti 3 Days Challenge bersama #Demfarm dengan menyelesaikan tantangan selama 3 hari untuk konsumsi buah dan sayur sekaligus sebagai bentuk aksi nyata hidup sehat dan upaya melindungi lingkungan 

Siapa di sini yang sudah ikutan #ChallengeDemfarm?  

Kalian akan berkesempatan mendapatkan merchandise keranjang buah dan Gardening Tools, loh!



You May Also Like

22 komentar

  1. aku dari kecil kurang suka daging mba, sampe sekarang termasuk jarang banget makan daging hahahaa tapi puji Tuhan sehat-sehat aja

    BalasHapus
  2. Efek makanan sehat itu membuat badan jadi fit dan bonus, berat badan ikut turun .. seharusnya bisa jadi motivasi kuat ya untuk mengonsumsi makanan sehat saja .... saja ... tapi namanya manusia, masih suka tergoda fast food *ngomong sama diri sendiri.

    BalasHapus
  3. sekarang lagi hamil anak ketiga dan mood makannya berantakan. pola hidup sehat yang udah diatur sebelum hamil langsung buyar karena ga doyan aja :( tapi untungnya masih suka buah dan doyan banget sama alpukat.

    BalasHapus
  4. Aku nih penikmat makanan bersantan, jd seting was2 deh.. ternyata yg tdk boleh adalah makanan bersantan yg dimasak ulang/dihangatkan ya? terimakasih tips dan infi2nya mba..

    BalasHapus
  5. aku juga sekarang sedikit2 lagi ngurangin daging merah dan makanan berminyak serta bersantan sih, tapi kalo gak makan sama sekali emang masih belum kuat hahaha. Pelan2 aja dan mulai menerapkan pola hidup sehat dimulai dari makanan deh. Semoga sehat terus yah kita semuanyaaa

    BalasHapus
  6. Duh mau jadi vegan, karena saya udh mulai menguranngi konsumsi daging hingga ayam. Tapi susah gak ya buat ngolah2 sayuran???

    BalasHapus
  7. Wah dapat pengetahuan baru nih, ternyata asam urat perlu dijaga makannya jangan jeroan, seafood ya. Btw jadi pengen ikutan challenge demfarmnya nih mba. Moga rezekinya menang ya mba aamiin

    BalasHapus
  8. Wah challenge nya asyik juga nih... hidup sehat memang harus dimulai saat ini juga salah satunya dengan mengosumsi makanan yang sehat. Aku masih peer banget nih...

    BalasHapus
  9. Kita memang harus membiasakan hidup sehat ya mbak supaya tubuh terasa bugar. Kadang godaan itu justru datang karena kita melihat penjual cilok atau gorengan yang menggiurkan. Padahal makanan ini enaknya hanya sesaat setelahnya tubuh pun akan menumpuk kolesterol atau racun yang berbahaya.

    BalasHapus
  10. setuju mbaa.. paling bagus memang makanan2 lokal karena bakal mengurangi food miles dan lebih fresh juga. lebih ramah lingkungan sekaligus lebih sehat untuk tubuh

    BalasHapus
  11. Saya sih siap aja mba misal 3 hari makan buah dan sayur aja, tapi kalau selamanya belum sanggup hehehee... masih makan daging soalnya.

    BalasHapus
  12. Wah wah iya nih kyk org Jawa kalau makan sayur lodeh dianetin mulu. Makin jadi "blendrang" makin enak katanya, eh ternyata penyebab asam urat yaa haha.
    Menarik jg nih challeng jd vegetarian, kalau mau diet juga cocok makan gini kyknya yaa :D

    BalasHapus
  13. Kalau jadi vegan si jujur nggak sanggup. Walau porsi sedikit tapi saya tetap harus makan protein hewani setiap hari. Yang harus sy kurangi justru tepung2an n goreng2an n manis2an n ini susah banget 😅 Kalau makan sayur tuh setuju banget mmg harus diperbanyak. Apalagiyang sayuran segar.

    BalasHapus
  14. Pola makan yang sehat ini sebenarnya agak berat yaa..
    Tapi kalau sudah rutin dijalani, maka akan mulai terbiasa dan malah gak enak banget kalau cheating. Zero Waste Lifestyle memang kudu banget dilakukan sebagai wujud sayang bumi.

    BalasHapus
  15. menjadi sehat dan menjagai kesehatan itu penting banget ya mba..dan dengan langkah tepat jadinya mudah

    BalasHapus
  16. Ternyata sehat itu bukan apa yang dari kita makan saja, tetapi dengan mengurangi apa yang kita buang yaitu sampah 😁👍
    Mantap tulisannya

    BalasHapus
  17. PR bangsa kita ini banyak yaaa...
    di satu sisi kita masih kurang asupan protein hewani, terutama daging-dagingan.
    Tapi di sisi lain juga masih terbilang males makan sayur dan buah.

    BalasHapus
  18. Jadi ingat ak punya teman Buddhist dan dia vegetarian memang keliatan beda sih dia tu keliatan lebih bugar dan wajahnya lebih awet muda

    BalasHapus
  19. Jadi ingat ak punya teman Buddhist dan dia vegetarian memang keliatan beda sih dia tu keliatan lebih bugar dan wajahnya lebih awet muda

    BalasHapus
  20. untuk daging, saya memang gak terlalu suka, Mba, tapi saya suka banget dengan ikan dan seafood. Saat ini saya sedang rutin konsumsi jus tomat dan wortel setiap pagi

    BalasHapus
  21. Jujur kepingin sebenarnya jadi vegetarian, selain banyak manfaatnya, biaya makanpun jadi lebih hemat. Tapi susah banget, hikss.

    BalasHapus
  22. Betul sekali. Badan sehat itu tergantung asupan yg masuk ke dalam tubuh. Wah, saya harus mulai kurangi makan makanan yg kurang serat nib. Soalnya masih suka tergida sama makanan yg karbohidratnya banyak.

    BalasHapus